Review Novel Horror Janur Ireng, Simpleman (Trilogi Sewu Dino #2)

review janur ireng simpleman

Setelah baca Sewu Dino, aku penasaran dengan kelanjutan cerita trilogi ini. Penasaran dengan awal mula kenapa keluarga Atmojo bisa berurusan dengan keluarga Kuncoro dan kenapa juga judul buku ini "Janur Ireng". Secara literal janur ireng artinya janur hitam. 

Apakah janur ireng ini merupakan tragedi yang lebih berdarah dan lebih tragis dari sewu dino? Apakah janur ireng ini sama dengan sewu dino? Santet yang mengandung kutukan?

Sekilas isi novel Janur Ireng


Review Novel Horror Janur Ireng, Simpleman

Janur Ireng merupakan santet yang lebih kelam dan lebih kejam dari Sewu Dino dan dilaksanakan pada saat berlangsungnya pernikahan dan menewaskan semua tamu yang hadir beserta pengantinnya dengan ditandai oleh Janur Hitam.Tragedi berdarah ini memang benar-benar tragis dan kejam.

Berawal dari Sugik Bakhir yang dibawa Sugeng bekerja di keluarga Kuncoro, Sugik ditugaskan untuk menjadi abdi dan supir pribadi keluarga Kuncoro terutama Sabdo. 

Sabdo yang diduga seorang bokolono yang bisa menggerakkan perewangan milik keluarga Kuncoro, nantinya akan menjadi kepala keluarga Kuncoro. Konflik terjadi di dalam keluarga Kuncoro, satu per satu mati terbunuh oleh perewangannya sendiri. Sabdo mencintai saudaranya sendiri, tapi ayahnya menolak untuk menikahkan mereka. 

Sabdo dan saudara perempuannya melanggar pantangan dengan melakukan hal yang tidak seharusnya tanpa sepengetahuan ayahnya.

Dalam keluarga Kuncoro, ada tradisi dimana saudara harus menikahi saudara lainnya seperti kakak yang menikahi adik agar ilmu dan kursi kekuasaan Trah Pitu tidak jatuh ke tangan diluar keluarga Kuncoro. 

Kesalahan terbesar ayahnya adalah dengan menikahi anaknya sendiri, yang juga kekasihnya Sabdo.

Peristiwa berdarah itu pun terjadi, 4 keluarga menjadi dalang akan terlaksananya Santet Janur Ireng, semua meninggal termasuk kekasihnya Sabdo, dan menyisakan Sabdo Kuncoro yang menjadi awal teror Sewu Dino.

Lantas siapa saja 4 keluarga itu? Dendam apa yang menimbulkan Janur ireng itu? Bagaimana terjadinya? Dan kenapa bisa sampai ada Sewu Dino, semua terjawab dalam buku ini.

Kesan setelah baca novel Janur Ireng

Di buku ini tokoh utama yang menjadi penentu hancurnya satu keluarga adalah Sugik. Jika Sri yang tidak mengerti apa yang terjadi, justru Sugik lah yang paling mengerti konflik antara semua keluarga kaya ini beserta perewangan yang mereka miliki.

Membaca epilog di buku sewu dino, janur ireng akan menjadi lebih kejam, lebih kelam dan lebih hitam.

Benar saja, membacanya membuatku membayangkan apa yang terjadi di dalam cerita. Rasa bergidik dan mual lebih dominan. Menurutku membaca ini seperti menonton film sekte-sekte pemuja iblis yang doyannya makan daging mentah dan minum darah kayak vampir. *hoeeek

Karena ini trilogi, ceritanya bersambung nanti di buku ketiga dengan judul Ranjat Kembang.

Jadi ini novel terasa ada unsur thriller, suspense dan horor. Karena baca ini bisa bikin urat leher aku tegang.

Novel ini aku rekomendasikan untuk kamu yang suka horor thriller. Horor kleniknya dapat, dan thrillernya juga ga kalah seru.

Untuk review buku lainnya bisa klik menu Books
Kerjasama review dan lainnya bisa email ke ikarireads@gmail.com

Review ini bisa juga ditonton dan didengarkan di link dibawah ini


 

Posting Komentar

0 Komentar