Review Novel Di Antara Lumpur Mainanku Hilang, Panca Jav

Review Novel Di Antara Lumpur Mainanku Hilang, Panca Jav

Judul : Di Antara Lumpur Mainanku Hilang
Penulis : Panca Jav
Penerbit : Stiletto Books
Tebal Buku : 240 halaman
Genre : History Fiction

Jarang sekali aku menemukan buku yang mengangkat isu populer seperti bukunya kak Panca Jav ini. Mengangkat isu tentang lumpur Lapindo yang sampai saat ini pun masih menjadi perbincangan publik lantaran banyak korbannya yang masih belum menerima kompensasi yang setimpal.

Dari sebuah peristiwa kebocoran air kecil menjadi sebuah peristiwa sejarah kekejaman lumpur panas terbesar di Indonesia yang layak dituliskan karena memakan banyak korban.

Sekilas Isi Buku Di Antara Lumpur Mainanku Hilang

Bercerita tentang seorang anak yang bernama Bayu, dia merupakan salah satu anak korban semburan lumpur panas. Dia beserta para korban lainnya harus mengungsi di tempat bekas pasar dengan keadaan yang serba seadanya.

Bayu dengan semangat anak-anaknya berhasil menularkan kebahagiaan kepada anak lainnya. Kedatangan kakak-kakak PKL dari universitas selalu anak-anak ini tunggu karena adanya sekolah darurat. Ya, anak-anak korban lumpur ini juga rindu bersekolah kembali, sementara sekolah mereka tertelan luapan lumpur.

Ketika Bayu merasa dirinya mampu bertahan dan mampu mendorong semangat teman-temannya, ada kejadian besar yang menimpa salah satu temannya hingga bayu merasa terpukul.

Bagaimana kelanjutannya? Apakah Bayu akan sanggup bertahan?

Pengalaman Saat Membaca Buku Ini

Jujur aku baca buku ini menangis saat di bagian yang mendeskripsikan keadaan para korban lumpur panas ini.

Dengan tokoh utama anak-anak, semakin membuat aku menitikkan air mata membaca buku ini. Membuat aku merasa bersyukur akan keadaan aku yang sekarang ini, dan membuat aku merasa kalau masalah yang aku hadapi saat ini, bukan apa-apa dibanding penderitaan mereka.

Kak Panca Jav berhasil menyampaikan kesedihan, kekecewaan, dan kepasrahan hidup dari para korban lumpur panas ini. Nasib mereka sebagai korban belum juga ada titik akhirnya. Ketika mereka harus bertahan dengan nasib yang dideritanya, tapi harus tersenyum disaat ada orang yang berwisata di lokasi semburan lumpur ini. Miris, namun memang dengan cara itulah mereka bertahan hidup.

Mungkin kita akan bisa lebih berdamai jika itu memang kehendak alam, tapi apakah benar peristiwa semburan lumpur panas ini murni kehendak alam? ataukah benar ada kelalaian manusia di dalamnya?

Aku Rekomendasikan Buku Ini Untuk....

Aku merekomendasikan buku ini untuk kamu yang ingin tahu lebih dalam lagi tentang para korban lumpur panas Lapindo Sidoarjo. Menurut kak Panca Jav sendiri, dalam proses penulisan novel ini dia melibatkan langsung dirinya di lokasi para korban.

Tak heran jika novel ini bisa menyampaikan rasa duka dari para korban.

Rating untuk novel ini 4/5 bintang di genre historical fiction.

Review ini juga bisa didengarkan dan ditonton melalui link di bawah ini

Link lainnya

Klik >> Review Buku untuk postingan seputar ulasan buku.

Klik >> Stories untuk postingan seputar daily life.

Klik >> Channel Teman Buku untuk melihat video seputar buku di Youtube.

Klik >> Podcast Teman Buku untuk mendengarkan podcast seputar buku di Spotify.


Posting Komentar

0 Komentar